Gara-gara menghina orang Samarinda di media sosial, pria bertato bonyok dipukuli sejumlah warga yang merasa tersinggung dengan statusnya. Pria bertato bernama Anto diketahui bekerja di cucian mobil Jl Cendrawasih. Melalui media sosial, Anto beberapa kali memposting statusnya yang menghina orang samarinda. Alhasil, postingan status Anto membuat marah sejumlah nitizen.
Selanjutnya, beberapa nitizen mencoba melacak keberadaan Anto yang menggunakan nama Andri Anto Dark di media sosialnya. Dan akhirnya beberapa netizen berhasil menemukan Anto, yang bekerja di salah satu cucian mobil Jl Cendrawasih, Selasa (8/9/2015). Saat itu Anto menyampaikan permohonan maafnya kepada anggota salah satu grup di media sosial. Mungkin karena emosi, ada yang langsung memukul wajah Anto saat sedang menulis permohonan maaf diatas kertas berwarna coklat. “Emang kamu makan dimana, kok menghina Samarinda,” ungkap salah satu warga saat berada di lokasi tempat Anto bekerja.
Tak lama kemudian, tiba-tiba kembali berdatangan sejumlah warga yang tampak emosi karena status Anto menghina orang Samarinda di media sosial. Wajah Anto pun lebam dan berdarah akibat dipukuli warga.
Beruntung aparat kepolisian langsung mendatangi lokasi keributan dan mengamankan Anto, untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.
Kasus ini menjadi perbincangan hangat di media sosial. Para netizen sangat tersinggung dengan postingan status Anto yang menghina orang Samarinda
0 comments:
Post a Comment